Bahasa Pemrograman Mikrokontroler yang Paling Mudah

Siapapun, pasti lebih menyukai kemudahan. Demikian juga dengan pemrogram mikrokontroler.

Banyak yang berpendapat bahwa bahasa pemrograman tingkat tinggi lebih mudah dibandingkan dengan Bahasa Assembly. Oleh karena itu, sering disarankan bagi pemula mikrokontroler untuk menggunakan bahasa pemrograman tingkat tinggi seperti C atau Pascal.

Tapi, benarkah bahwa bahasa pemrograman seperti C atau Pascal lebih mudah ketimbang Bahasa Assembly? Bagi kebanyakan orang iya, karena mereka telah terjebak pada saran pertama, "Belajar pakai Bahasa C biar lebih mudah". Dengan mereka belajar menggunakan Bahasa C, secara otomatis dia akan membiasakan dirinya untuk menggunakan Bahasa C. Dan karena telah terbiasa menggunakan Bahasa C, maka dia akan menganggap bahwa Bahasa C adalah bahasa pemrograman yang paling mudah. Sedangkan Bahasa Assembly (yang tidak pernah dipelajarinya) adalah bahasa pemrograman yang paling sulit.



Bagi yang tidak mengikuti saran pertama, misalnya karena buku yang dia baca pertama kali tidak menyarankan penggunaan Bahasa C, tetapi tetap mengajarkan Bahasa Assembly, maka kejadiannya justru akan terbalik. Dia akan terbiasa dengan Bahasa Assembly, dan tidak pernah menggunakan Bahasa C. Oleh karena itu, dia justru akan menganggap bahwa Bahasa C itu membingungkan. Sedangkan Bahasa Assembly lebih mudah dipahami.

Kemudian ada pula yang akan berkata, "Dengan Bahasa C, kita bisa dengan mudah melakukan perhitungan matematika yang rumit seperti menghitung Sin, Cos, Log, dan lain-lain". Hal ini mungkin benar, tetapi akan segera terjawab bahwa menggunakan Bahasa Assembly-pun juga mudah dalam melakukan perhitungan seperti itu. Dengan catatan bahwa kita telah memiliki library dalam Bahasa Assembly untuk melakukan perhitungan itu. Jadi, masalah sebenarnya adalah masalah kelengkapan library. Dan jika Anda bukan sekedar follower, tentu Anda lah yang akan membuat library itu, baik Anda menggunakan Bahasa C maupun Bahasa Assembly.

Terlepas dari faktor mana yang lebih mudah, ada satu hal yang pasti, yaitu bahwa tidak ada bahasa pemrograman yang mampu mengalahkan Bahasa Assembly dalam hal efisiensi program maupun kecepatan eksekusi program.

Tetapi... ini hanyalah pendapat saya. Dan saya menghargai jika Anda memiliki pendapat yang berbeda.

Postingan Populer